Basa Basi

Hell ooooo! Selamat datang di blog si Musafir Cinta. Siapa Musafir Cinta? Orang yang sedang menikmati kehidupan, yang sudah dan akan terus mengarungi berbagai tempat, berbagai hati, berbagai keadaan, dan berbagai tantangan hidup lainnya. Ya, Musafir Cinta adalah orang yang selalu datang dan pergi dari satu tempat ke tempat lain, dari satu hati ke hati lain, dari dunia satu ke dunia yang lain.

Blog ini akan berisi karya-karya, pemikiran-pemikiran, serta pengalaman-pengalaman hidup Musafir Cinta yang tidak menarik! Dan ini nantinya akan dijadikan referensi untuk script film-film Musafir Cinta. Karena dia bercita-cita menjadi SUTRADARA! Yang baca aminin ya.
Selamat menikmati blog si Musafir Cinta!

Minggu, 17 April 2011

Makna Di Balik Perayaan Kecil

Ini adalah hari ultah gua yang ke 19. Sebenernya kurang suka diucapin slamat si, karna bagi gua hari ultah itu adalah perayaan pengurangan umur seseorang. Tapi mungkin itu pemahaman gua yang terlalu lebay aja. Dan tetep yang ngucapin slamet ke gua, gua ucapin trima kasih, karna mereka inget, peduli, atau kasarnya menganggap gua ada. Telebih yang doain gua. Di fb juga gua nulis status berupa doa yang gua minta aminin. Di komennya pun alhamdulillah pada aminin. Ini juga skaligus gua manfaatin sebagai sebuah perayaan kecil-kecilan dari gua, karna gua ga bisa bayarin mereka nonton bareng atau pun makan makan dihari perayaan pengurangan umur gua yang ke 19 ini.







Di akhir perayaan ini pun gua ngucapin trima kasih kepada para tamu gua, dengan sebuah paragraf panjang yang sedikit membuat haru diri gua sendiri!




Ya smoga makin banyak yang aminin makin mujarap dah doa gua! Amin amin!

Sedikit kenangan, di detik-detik umur gua yang ke 19 ini, ada sebuah insiden yang sedikit mengecewakan. Haduuh. Seorang temen yang sangat pengen gua bantu, dia malah acuh dan terkesan benci dengan cara gua. Ya mungkin memang salah cara gua ini. Tapi sebenernya gua pengen banget bantu dia. Orang pertama yang gua inget dan pertama pengen gua bantu saat gua ikuti sebuah bisnis itu adalah dia. Okelah gapapa.

Di 19 tahunan ini pun gua sedang menghapi sebuah musibah yang berdampak banyak ke kehidupan gua. Keluarga kecil gua jadi sedikit tergoyang dan kas kami menipis! Huuaah! Kasian bokap gua! Sang idola gua! Tapi alhamdulillah gua masih bisa menikmati hidup ini dan tak terlalu mengumbar kesedihan! Dan karna tempaan musibah ini juga gua bisa berfikir dan lahir sebagai laki laki yang dewasa. Sang idola juga udah mengakui itu! Gua pun jadi bangga dan merasa ini adalah salah satu hikmah dibalik musibah.

Kehidupan memang tak boleh datar. Gua pun ga suka hidup gua yang lurus dan datar. Gua menikmati semuanya! Gua tetep bisa tersenyum dan tertawa! Dan gua masih bisa disebut gila! Wakwkaakwkak!


Memang keras
Sama seperti mencari beras
Ombaknya begitu deras

Namun semua akan lunak
Yang busuk akan terasa nikmat dan enak
Ku percaya walau itu masih kelak

Smoga menjadi awal yang baik
Smoga level iman dan diri menaik
Ku harap nilai persegi menjadi kubik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar