Yah, mungkin ini yang dialami
jutaan manusia di bumi ini. Terjebak dalam sistem yang terkadang dibuatnya
sendiri. Apakah salah? Entahlah. Setiap hari harus melakukan apa yang telah
direncakan sebelumnya, agar mendapatkan yang diinginkan. Ah, angan, cita, titik
tuju, apa itu semua benar-benar harus diimani? Karena dengan semua itu, kita
jadi tersistem oleh diri kita sendiri. Salahkah gua berpikir seperti ini? Entahlah.
Apa pikiran ini muncul karena kejenuhan saja? Dan apakah salah berpikir seperti
ini? Entahlah.
Pagi-pagi telah disuguhi oleh
kegiatan yang tidak tahu nantinya akan berguna atau tidak, dan dengan
iming-iming “ini adalah proses” selalu membuat kembali bersemangat. Proses,
yah, itu telah membuat gua tersistem. Gua paling tidak suka terikat, tersistem,
terbelenggu. Tapi gua telah membuat diri gua sendiri terjebak oleh itu semua.
Apakah ini semua proses untuk mencapai kebebasan itu? Proses, yah, sistem dong?
Dan bebas yang mana?
Apakah setiap manusia tidak bisa
hidup bebas? Karena dengan agama pun kita sudah tersistem. Lalu apakah gua
salah ingin bebas? Toh banyak orang bebas dengan kekebasan mereka. Apakah
mereka yang bebas itu juga sebenarnya tersistem? Mereka tersistem sebagai orang
yang bebas. Dan apakah mereka meronta juga seperti gua? Entahlah.
Kembali ke sistem yang telah gua
buat. Lalu apakah gua tiba-tiba berpikir seperti itu gua telah menyerah dengan
apa yang nanti akan gua capai? Apakah gua harus merobohkan sistem yang gua buat
ini? Lalu setelah roboh, apakah gua bisa mendapatkan cita gua? Apakah manusia
yang berproses selalu sukses mendapatkan citanya? Sepertinya banyak yang tak
berproses mendapatkan yang diinginkannya. Tidak tidak, mungkin lebih tepatnya,
mereka mendapatkan yang gua inginkan namun tanpa berproses. Tapi mendapatkan
juga kan? Tanpa proses atau sistem itu. Nah, apakah gua sedang menghindar dari
proses? Ya, karena proses adalah sistem, dan sistem telah membelenggu gua.
Apakah salah gua memiliki pernyataan ini? Apakah gua salah tak ingin terikat
dan terbelenggu? Ataukah gua salah dengan ingin bebas dan tak terikat serta
terbelenggu?
Selalu menanyakan mana yang benar
dan salah. Nah, gua menanyakan benar atau salah itu benar atau salah?
Siapa yang salah? Siapa yang
benar?
Apakah ini berlebihan? Tinggal
menjalani, dan semuanya akan biasa-biasa saja itu dan akan membuat tak akan
muncul pertanyaan-pertanyaan itu. Itukah jawabannya? Tidak juga. Toh tadinya
gua telah melakukan itu. Dan tersadar jika gua telah terjebak dalam sistem. Tapi
apakah jika ini dihentikan, apakah semuanya membaik? Tidak. Harus terus
berjalan? Berarti benar gua telah tersistem? Apakah memang benar jika semua
manusia telah dan akan tersistem? Entah itu tersistem oleh yang terbuat dengan
sendirinya, atau teristem oleh dirinya sendiri. Apakah sebenarnya sistem itu
tidak ada? Mungkinkah itu semua muncul di tengah kekelahan, kejenuhan, dan
ketidakikhlasan? Lalu kita mencari kambing hitam untuk menyalahkan dan menutupi
kelelahan, kejenuhan, dan ketidakikhlasan itu? Lalu kita menyalahkan diri kita
sendiri yang telah menciptakan sesuatu yang telah membuat kita sendiri lelah,
jenuh dan tidak ikhlas? Tapi sistem itu sebenarnya memang ada sekalipun tidak
dibuat dan dikambinghitamkan. Jadi, di mana ini? Sudah sampai di mana gua ini?
Semuanya bergerak dengan perintah
Mereka bergerak terjalur dan menuju
suatu arah
Ada pula yang tak terjalur namun
bukan menyerah
Yah, aku telah tersistem
Tersistem oleh
diriku yang mungkin juga telah tersistem
Bergerak
dengan perintah-perintah yang telah tersistem
Apakah semua
itu benar?
Apakah ini
sistem ataukah ini onar?
Api semangat
ini terlalau besar dan sepertinya telah membakar
Lalu apakah
benar aku telah tersistem dan terjebak?
Ataukah ini
semua sebenarnya hanya kejenuhan dalam benak?
Apakah ini
semua hanya kesalahan dalam berbijak?
Aaaah, apakah
ini semua benar atau salah?
Lalu aku mencari
benar atau salah itu benar atau salah?
Tolong, aku
sangat bingung dan gerah
Mungkinkah ini
hanya jenuh?
Mulai tak
ikhlas lalu mengeluh?
Mencari
kambing hitam dan tubuh menjadi korban menyeluruh
Lalu
sebenarnya aku di mana?
Setelah ini
aku harus ke mana?
Ataukah memang
tak ada apa-apa dan bencana?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar